Anak Merupakan Harta Dunia Akhirat

Anak Merupakan Harta Dunia Akhirat. Siapapun yang menjadi orang tua tentu saja anak seharusnya merupakan harta yang harus di didik dan dijaga dengan baik. Kenapa saya ingin sampaikan hal ini? Karena pada kenyataannya banyak sekali terjadi hal yang justru sebaliknya. Misalnya pada tujuan awal orang tua bekerja keras dengan alasan agar anak-anaknya bisa sekolah yang layak sehingga mendapatkan pendidikan serta kehidupan yang layak nantinya.

Akan tetapi didalam perjalanannya terkadang orang tua menjadi sangat sibuk mengurus pekerjaannya, sampai-sampai tidak bisa memberikan perhatian yang selayaknya diberikan kepada anak. Kemudian mengandalkan suster atau pembantu sebagai pengganti yang mendampingi anak setiap waktu. Akhirnya tidak sedikit anak yang justru merasa tidak diperhatikan lalu mereka malah mencari kasih sayang dan perhatian diluar sana.

Tidak sedikit dari realita seperti itu bahkan menjadikan anak terjerumus kepada pergaulan yang tidak baik, membuat anak salah melangkah masuk kedalam lingkungan yang tidak seharusnya mereka berada disana. Yang akhirnya anak menjadi nakal, mulai tidak bisa diatur, selalu melawan, berbuat hal yang melanggar hukum dsb.

Nah setelah terjadi hal-hal yang merugikan itulah, kemudian orang tua baru tersadar bahwa apa yang dilakukannya ternyata menjadi hal yang justru menyimpang dari tujuan semula, yaitu bekerja untuk keluarga supaya anak-anaknya menjadi anak yang baik dan berguna.

Dengan demikian, sudah saatnya kita sebagai orang tua menyadari sejak awal. Seberapapun pentingnya pekerjaan, dan sesibuk apapun waktu kita untuk pekerjaan buatlah jadwal pada setiap harinya untuk menyempatkan diri berkomunikasi baik dengan anak. Berikan mereka perhatian langsung dari kita sebagai orang tua. Agar anak benar-benar merasa memiliki orang tua dan benar-benar merasa diperhatikan oleh orang tua.

Karena sebanyak apapun harta yang kita kumpulkan demi keluarga, jika pada akhirnya anak-anak kita kurang perhatian kemudian mereka salah bergaul dan salah langkah yang akan membawa anak nantinya kedalam hal-hal yang merugikan dirinya, toh harta yang kita miliki tersebut juga pada akhirnya tidak membuat keluarga menjadi bahagia dan sejahtera, malah justru hanya akan menjadi bumerang yang menjadikan keluarga malah berantakan. Sebab masing-masing hanya sibuk memikirkan kepentingan pribadinya masing-masing.

Ingatlah, bahwa anak adalah titipan yang harus di didik dengan baik dan benar, anak merupakan harta dunia akhirat yang harus dijaga dengan cara yang baik, agar kelak setelah mereka dewasa anak mampu menjadi pribadi yang mandiri, berakhlaq baik, serta berguna bagi nusa, bangsa, agama dan sesamanya.

Berbagi :